MEDIA PEMBELAJARAN
(GAMBAR, FOTO DAN SKETSA)
OlehKelompok I
:
Ahmad Asmui (14410050)
Alimah (14410156)
Nikmatul Isnaini (14410116)
Riski Andri P (13410140)
FAKULTAS TARBIYAH DAN
KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM
NEGERI
SUNAN KALIJAGA
2015/2016













KATA
PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah, Tuhan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan apa yang ada diantara keduanya, yang telah menjadikan manusia sebagai mahluk yang paling
mulia kecuali
orang-orang yang melampaui batas.
Dan yang telah memberikan manusia akal yang dengannya manusia dituntut untuk mengenali Tuhannya dan dengannya pula manusia diberi pembebanan hukum.Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada nabi yang ummi, Nabi
Muhammad SAW yang telah mengeluar kanmanusia dari kegelapan menuju cahaya dengan Islam. Nabi yang
telah diutus dengan syariat-syariat yang
jelas untuk diberlakukan hukumnya atas manusia dalam memutuskan perkara.keselamatan semoga diberikan kepada orang-orang yang
mengikuti Rasulullah dengan hati yang ridho, ridho
Islam sebagai agamanya,
ridho Muhammad sebagai Rasulullah,
dan ridho terhadap syariat-syariat yang
telah diturunkan kepada mereka. Aamiin
Dalam makalah iniakan dijelaskan megenai media
pembelajaran, yang kemudian akan dikkerucutkan dalam pembahasan tentang media gambar,
media foto, dan media sketsa.
Masing-masing media akan dijelaskan secara singkat dan padat dalam setiap pembahasannya. Kemudian dalam akhir bab dari makalah ini akan diberikan contoh tentang pembuatan RPP dengan memanfaatkan media
gambar, media foto, dan media sketsa.
Kami mohon maaf terhadap kekeliruan yang ada dalam makalah ini yang mudah-mudahan dikemudian hari dapat menjadi lebih baik.Saran dan kritik senantiasa kami tunggu untuk kepentingan penigkatan kualitas intelektual kami.Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.Terimakasih.
Pemakalah
Kelompok
I
DAFTAR ISI
Halaman Judul..................................................................... i
Kata Pengantar.....................................................................ii
Daftar Isi.............................................................................. i
BAB I Pendahuluan...................................01
BAB I Pendahuluan...................................01
Latar Belakang............................................... 01
Rumusan Masalah.......................................... 02
Tujuan Penulisan......................................... 02
BAB II Pembahasan...........................................................03
Pengertian Media.................................................03
Ciri-ciri Media Pendidikan................................. 04
Media Gambar..................................................... 05
Media Foto...........................................................05
Media Sketsa........................................................06
Jenis-jenis Media/Gambar/Foto........................... 07
RPP................................................................. 09
Lampiran......................................................... 12
BAB III Penutup.............................................................. 19
Daftar Pustaka................................................ 20
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pembelajaran
merupakan interaksi timbal balik antara guru dan murid dalam kaitannya dengan
pendidikan. Sebagai suatu interaksi, tentulah hubungan murid dan guru
membutuhkan perantara bagi keduanya, perantara ini yang akan meneruskan pemahaman
satu pihak kepada pihak yang lain. Perantara inilah yang kita sebut sebagai
media, baik-buruknya komunikasi antara guru dan murid sebagian besar
dipengaruhi dari media yang digunakan dan kepandaian dalam menggunakan media
tersebut. Keberhasilan Penggunaan media juga terkait dengan kesesuaian antara
jenis informasi yang akan diberikan dengan media yang digunakan.
Pembelajaran
juga akan semakin menarik apabila guru mampu menghadirkan informasi/materi
belajar dalam tampilan yang baik dan jauh dari kata membosankan. Informasi yang
semula tampak biasa akan menjadi luar biasa ditangan guru yang ahli dalam
memanfaatkan media untuk pembelajaran. Siswa yang semula tidak tertarik
terhadap pengajaran dari guru menjadi lebih antusias apabila media yang
digunakan dapat mewujudkan ketertarikannya.
Adanya
media tentu akan semakin memudahkan guru dalam menyampaikan materi belajar.
Materi belajar yang abstrak yang sulit dipahami oleh murid dalam diwujudkan
dalam bentuk yang konkret yang mudah dipahami oleh murid melalui media,
khususnya media visual kaitannya dengan hal ini.
Perkembangan
media pembelajaran mendapat porsi perhatian yang besar oleh para ahli dalam
tahun-tahun terakhir ini. Bidang kajian khusus mengenai mediapun banyak
bermunculan, yang tentu saja ini berdampak positif bagi perkembangan kualitas
pendidikan. ketertinggalan dlam pengenalan media pembelajaran berdampak
negatif terhadap perkembangan
pendidikan. maka dari itu, kajian-kajian mengenai media pembelajaran perlu
mendapat perhatian yang serius khususnya oleh para pendidik.
B. Rumusan Masalah
Dalam penulisan makalah
ini, penulis berusaha untuk membatasi pembahasan dengan membuat rumusan masalah
supaya pembahasan makalah ini tidak keluar dari topik makalah. Adapun rumusan
masalahnya adalah sebagai berikut:
1.
Apakah
pengertian dari media?
2.
Apa saja
ciri-ciri media pendidikan?
3.
Apa saja
kelebihan dan kekurangan media gambar, foto, dan sketsa?
4.
Apa saja
jenis-jenis media gambar, foto, dan sketsa?
C. Tujuan
Tujuan
dari penulisan makalah ini adalah untuk memberikan pengetahuan mengenai
pemanfaatan media gambar, foto, dan sketsa dalam pembelajaran kepada calon
guru, sedangkan tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar para calin guru
dapat menguasai pemanfaatan media gambart, media foto, dan sketsa dalam
pembelajaran sehingga memudahkan mereka dalam menyajikan informasi kepada
subjek didik.
BAB II
PEMBAHASAN
MEDIA GAMBAR, FOTO DAN
SKETSA
A. Pengartian
Media
Kata media berasal dari bahas Latin
medius yang secara haffiah berarti ‘ tengah’, perantara,
atau ‘pengantar’. Association for
Education and Comunication Tecnology ( AECT ) mendefinisikan media yaitu
segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses penyaluran informasi.
Sedangka menurut Education Association mendefinisikan sebagai benda yang dapat
dimanipulasi, dilihat, didengar,dibaca atau dibicarakan beserta instrument yang
dipergunakan dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar, dapat mempengaruhi
efektivitas program instructional[1].
Media gambar, foto dan sketsa disebut
juga media visual yang pengertiannya adalah visualisasi pesan, informasi, atau
konsep yang ingin disampaikan kepada siswa dalam berbagai bentuk, seperti foto,
gambar, sketsa/ gambar garis.
Kedudukan media
pengajaran ada dalam komponen metode mengajar sebagai salah satu upaya untuk
mempertinggi proses interaksi guru-siswa dan interaksi siswa dengan lingkungan
belajarnya. Oleh sebab itu fungsi utama dari media pengajaran adalah sebagai
alat bantu mengajar, yakni menunjang penggunaan metode mengajar yang
dipergunakan guru.[2]
B.
Ciri-ciri Media
Pendidikan
Gerlach dan Ely (1971 )
mengemukakan tiga ciri media yang
merupakan petunjuk mengapa media digunakan dan apa-apa saja yang dapat
dilakukan oleh media yang mungkin guru tidak mampu atau kurang efisien
melakukannya.[3]
1.
Ciri
Fiksatif
Ciri ini menggambarkan kemampuan
media merekam, menyimpan, dan merekontruksi suatu peristiwa atau objek. Suatu
peristiwa atau objek dapat diurut dan disusun kembali denagn media seperti
fotografi, video tape, audio tipe, dan film. Dengan ciri fiksatif ini, media
memungkinkan suatu rekaman kejadian atau objek yang terjadi pada satu waktu
tertentu ditransportasikan tanpa mengenal waktu.
2.
Ciri
Manipulatif
Transpormasi suatu kejadian atau
objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulative. Kejadian yang
memakan waktu berhari-hari dapat disajikan kepada siswa dalam waktu dua atau
tiga menit dengan teknik pengambilan gambar. Misalnya, bagaimana proses larva
menjadi kepompong kemudian menjadi kupu-kupu dapat dipercepat dengan teknik
rekaman fotografi. Disamping dapat dipercepat, suatu kejadian dapat pula
diperlambat pada saat menayangkan kembali hasil suatu rekaman video.
3.
Ciri
Distributif
Ciri distributive dari media
memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransportasikan melalui ruang, dan
secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan
stimulus pengalaman yang relative sama mengenai kejadian itu. Misalnya video,
audio, disket computer dapat disebar keseuruh penjuru tempat yang diinginkan
kapan saja.
- Media Gambar
Media
gambar adalah suatu gambar yang berkaitan dengan materi pelajaran yang
berfungsi untuk menyampaikan pesan dari guru kepada siswa. Media gambar ini
dapat membantu siswa untuk mengungkapkan informasi yang terkandung dalam
masalah sehingga hubungan antar komponen dalam masalah tersebut dapat terlihat
dengan lebih jelas.[4]Gambar
dapat menyajikan berbagai materi pelajaran. Gambar memberi kesempatan untuk
diamati rincinya secara individual, menekankan gagasan pokok dan impresi,
medium yang ‘diam’,dan merupakan media dua dimensi.[5]
- Media Foto
Fotografi
seperti halnya media instruksional lainnya, harus dipilih dan dipergunakan
sesuai dengan tujuan khusus mata pelajaran, artinya tidak bisa gambar-gambar
itu hanya dipertunjukan secara tersendiri, melainkan harus dipadukan kepada
mata pelajaran tertentu. Gambar fotografi termasuk kepada gambar tetap atau
still picture yang terdiri dari dua kelomopok, yaitu; flat opague picture atau
gambar tidak tembus pandang , misalnya gambar fotografi, gambar tecetak; kedua
adalah transparent picture atau gambar tembus pandang, misalnya film slides,
film strips, dan transparencies.
Gambar fotografi
bisa dipergunakan baik untuk tujuan pengajaran individual, kelompok kecil,
maupun untuk kelompok besar yang dibantu dengan proyektor.[6]
- Media Sketsa
Sketsa adalah
gambar yang sederhana, atau draft kasar yang melukiskan bagian-bagian pokoknya
tanpa detail. Karena setiap orang yang normal dapat diajar menggambar, maka
setiap guru yang baik haruslah dapat menuangkan ide-idenya ke dalam bentuk
sketsa. Sketsa, selain dapat menarik perhatian murid, menghindari verbalisme
dan dapat memperjelas penyampaian pesan, harganya pun tak perlu dipersoalkan
sebab media ini dibuat langsung oleh guru.[7]
- Beberapa
kelebihan dan kekurang media Gambar/ foto/ sketsa
Media gambar/foto / sketsa mempunya beberapa
kelebihan diantaranya :[8]
1.
Dapat
mengatasi keterbatasan mata.
2.
Dapat
mengatasi ruang dan waktu.
3.
Lebih
konkrit dan lebih realistic dalam memunculkan pokok masalah.
4.
Memperjelas
masalah dalam bidang apa saja, dan dapat digunakan untuk semua orang tanpa
pandang bulu.
Kelemahan media gambar/foto/ sketsa antara lain :
1.
Penghayatan
tentang materi kurang sempurna, karena media gambar hanya menampilkan persepsi indera mata yang tidak cukup kuat
menggerakkan seluruh kepribadian manusia, sehingga materi yang dibahas kurang
sempurna.
2.
Tidak
meratanya penggunaan gambar/ foto/ sketsa tersebut bagi anak-anak dan kurang efektif dalam penglihatan. Biasanya
anak yang palin g depan yang lebih sempurna mengamati gambar/ foto/ sketsa
tersebut, sedangakan anak yang belakang semakin kabur.
3.
Kelebihan
dan penjelasan guru dapat menyebabkan timbulnya penafsiran yang berbeda sesuai
dengan pengetahuan masing-masing anak terhadap hal yang dijelaskan.
- Jenis-
jenis Media Gambar/ Foto/ Sketsa
Ada beberapa jenis media gambar/foto/ sketsa, antara
lain :
1.
Gambar/
foto/ sketsa dokumentasi, yaitu gambar yang mempunyai nilai sejarah bagi
individu maupun masyarakat.
2.
Gambar/
foto/ sketsa actual, yaitu gambar yang menjelaskan sesuatu kejadian yang
meliputi berbagai aspek kehidupan, misalnya, gempa bumi, topan dan sebagainya.
3.
Gambar/
foto / sketsa, yaitu gambar yang melukiskan pemandangan suatu daerah atau
lokasi.
4.
Gambar/
foto/ sketsa, yaitu gambar yang digunakan untuk mempengaruhi orang atau
masyarakat.
5.
Gambar/
foto/ sketsa symbol, yaitu gambar yang menggunakan bentuk symbol atau tanda yang mengungkapkan
pesan tertentu dan dapat mengungkapkan kehidupan manusia yang mendalam serta
gagasan dan ide-ide anak didik.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
MTs
: ...............................................
Mata Pelajaran
: Fiqih
Kelas/Semester
: VII / 1
Alokasi Waktu
: 2 x 40 menit (1 Kali pertemuan)
A. Standar
Kompetensi
1. Melaksanakan ketentuan taharah
(bersuci)
B. Kompetensi
Dasar
1.2 Menjelaskan hadatst kecil
dan tatacara thaharahnya (bersucinya )
C. Tujuan
Pembelajaran
·
Siswa dapat menyebutkan syarat dan rukun wudhu
·
Siswa dapat menyebutkan sunnah-sunnah wudhu
·
Siswa dapat menyebutkan hal-hal yang membatalkan wudhu
·
Siswa dapat mempraktikkan wudhu
D. Materi
Pembelajaran
·
Wudhu
E. Metode
Pembelajaran
·
Ceramah : Metode ini digunakan untuk memulai kegiatan pembelajaran terutama
untuk kegiatan awal.
·
Kerja kelompok: kegiatan ini digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang
wudhu
·
Diskusi: Metode ini digunakan
untuk mendialogkan tema dan
mengimplementasikan dalam bentuk foto, gambar, atau sketsa yang berkenaan dengan materi kegiatan pembelajaran
·
Pameran dan Shopping : menampilkan hasil diskusi/kerja kelompok dan saling mengomentari penampilan yang disajikan
F.
Langkah-langkah Pembelajaran
No
|
Uraian Kegiatan
|
Waktu
|
1
|
Kegiatan awal :
Apersepsi :
Memberikan pertanyaan seputar pelajaran yang lalu dan
materi wudhu
Motivasi :
Memberikan informasi tentang tujuan dan manfaat mempelajari seputar wudhu
|
10 menit
|
2
|
Kegiatan Inti :
Siswa membaca literatur/referensi tentang wudhu. (fase eksplorasi)
Siswa mengamati demonstrasi guru tentang cara wudhu (fase eksplorasi)
Membuat bagan wudhu dan tentang cara wudhu (fase elaborasi)
Pameran bagan
dan saling mengomentari (fase elaborasi)
Salah seorang
siswa mempraktekkan tatacara wudhu dan tentang cara wudhu sementara yang lain memperhatikan dan mencatat mencatat pokok-pokok
penting dari hasil kegiatan pengamatan (fase elaborasi)
Penguatan tentang wudhu dan tentang cara wudhu (fase konfirmasi)
|
60 Menit
|
3
|
Kegiatan akhir :
Tanya jawab
tentang materi wudhu dan tentang
cara wudhu.
Guru memberikan tugas untuk mencari pengertian wudhu dan tentang cara wudhu untuk pertemuan selanjutnya.
|
10 menit
|
G. Sumber
belajar dan media pembelajaran
·
Buku paket Fikih kelas VII
·
Lembar observasi
·
Lembar penilaian
·
Gambar peragaan wudhu
H. Penilaian
Indikator Pencapaian
|
Jenis Penilaian
|
Bentuk Penilaian
|
Contoh Instrumen
|
Siswa dapat menjelaskan pengertian wudhu
Siswa dapat menetukan syarat dan rukun wudhu
Siswa dapat menunjukkan sunnah wudhu
Siswa dapat mengemukakan hal-hal yang membatalkan wudhu
Siswa dapat mempraktekkan tata cara wudhu
|
Tes unjuk kerja
Observasi
Performan
|
Uraian
Uraian
Uraian
|
Jelaskan apa pengertian wudhu !
Sebutkanlah syarat dan rukun wudhu !
Sebutkanlah sunnah-sunnah wudhu
!
|
Mengetahui
Kepala
Madrasah
...........................................
NIP.
|
..............
, ............................
Guru Bidang
Studi Fiqih
..........................................
NIP.
|
Lampiran
1.Gambar sketsa wudhu
1 2 3 4

5 6 7 8

2.Foto
tata cara wudhu









3.Gambar Wudlu


BAB III
PENUTUP
- Kesimpulan
Definisi
media yaitu segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses penyaluran .Ciri-ciri
Media Pendidikan yaitu Ciri
Fiksatif, Ciri Manipulatif dan Ciri Distributif.
Beberapa kelebihan dan kekurang media
Gambar/ foto/ sketsa. Media
gambar/foto / sketsa mempunya beberapa kelebihan diantaranya Dapat mengatasi keterbatasan mata,dapat mengatasi ruang
dan waktu,lebih
konkrit dan lebih realistic dalam memunculkan pokok masalah,memperjelas masalah
dalam bidang apa saja, dan dapat digunakan untuk semua orang tanpa pandang
bulu.Kelemahan media gambar/foto/ sketsa antara lain :Penghayatan tentang
materi kurang sempurna, karena media gambar hanya menampilkan persepsi indera mata yang tidak cukup kuat
menggerakkan seluruh kepribadian manusia, sehingga materi yang dibahas kurang
sempurna.Tidak meratanya penggunaan gambar/ foto/ sketsa tersebut bagi
anak-anak dan kurang efektif dalam
penglihatan. Biasanya anak yang palin g depan yang lebih sempurna mengamati
gambar/ foto/ sketsa tersebut, sedangakan anak yang belakang semakin
kabur.Kelebihan dan penjelasan guru dapat menyebabkan timbulnya penafsiran yang
berbeda sesuai dengan pengetahuan masing-masing anak terhadap hal yang
dijelaskan. Jenis-
jenis Media Gambar/ Foto/ Sketsa beberapa jenis media gambar/foto/ sketsa,
antara lain : Gambar/
foto/ sketsa dokumentasi. Gambar/
foto/ sketsa actual. Gambar/
foto/ sketsa symbol.
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad , Azhar. 2006. Media
Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers.
Arsyad, azhar. 2013.
Pengembangan
Media. Jakarta
: Ciputat Pers.
Asnawir. 2002 . Media Pembelajaran.
Jakarta : Ciputat Pers.
Sudjana, Nana, & Ahmad
Rivai.2009. Media Pembelajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
http://www.langkahpembelajaran.com/2015/03/pengertian-media-gambar-dan-kelebihan.html
http://www.slideshare.net/mukhamadsulistiono/ppt-makalah-29772904
http://tsulis64.blogspot.co.id/2013/09/media-gambarfoto-dan-sketsa-dalam.html
[1] Azhar Arsyad, Media
Pembelajaran, (Jakarta : Rajawali Pers,2006 ), hal,3.
[2] Dr. Nana Sudjana &
Drs. Ahmad Rifai, Media Pembelajaran(Bandung: Sinar Baru Algensindo,
2009), hal.6.
[3] Azhar Arsyad,
Pengembangan Media, ( Jakarta : Ciputat Pers,2013 ), ha,15-17.
[4] http://www.langkahpembelajaran.com/2015/03/pengertian-media-gambar-dan-kelebihan.html
[6] Dr. Nana Sudjana &
Drs. Ahmad Rifai, Media Pembelajaran(Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2009), hal.70, 71.
[7] http://tsulis64.blogspot.co.id/2013/09/media-gambarfoto-dan-sketsa-dalam.html
[8] Asnawir, Media
Pembelajaran, ( Jakarta : Ciputat Pers, 2002 ), hal, 50-51.
0 komentar:
Posting Komentar